• Login
Makanya Diving
Makanya Diving
No Result
View All Result
Plugin Install : Cart Icon need WooCommerce plugin to be installed.
Makanya Diving
No Result
View All Result

Selamat Datang di Dunia Bawah Laut

Apa Saja yang Diajarkan saat Mengikuti Kursus Selam?

Wahyu Widhi by Wahyu Widhi
Juli 21, 2019
in Artikel
0
Home Artikel

Sebelumnya saya selalu membayangkan betapa sulitnya berada dalam air. Belum lagi banyak makhluk “menakutkan” yang akan kita jumpai ketika menyelam. Bujet pastinya akan membengkak karena perjalanan saya pasti takkan lagi sekadar mencelupkan kaki di pantai, melainkan menyelam di kedalaman. Singkat cerita, banyak alasan yang membuat saya enggan untuk menyelam.

Tapi ketika akhirnya berkesempatan mengambil sertifikat Open Water PADI awal November kemarin di Pulau Pramuka, saya sadar bahwa ketakutan-ketakutan itu muncul hanya karena kurangnya informasi; saya tak tahu apa yang akan saya hadapi.

selamat datang di dunia bawah laut
Tabung oksigen/Widhibek

Sebelum memulai diving ternyata ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Wajar, sih, karena diving berhubungan langsung dengan keselamatan kita. Kalau tidak mempersiapkan diri dengan baik, bisa saja hal-hal yang merugikan terjadi ketika kita sedang beraktivitas dalam laut.

Saya juga banyak bertanya kepada beberapa teman yang sudah terlebih dahulu menekuni diving. “Belajar di kolam dulu, Bek. Setelah itu baru nanti ujian di laut,” begitu informasi yang saya dapat dari teman-teman. Mereka juga menambahkan, “Biasanya untuk praktik di laut bisa dilakukan di Karimunjawa.”

selamat datang di dunia bawah laut
“Giant stride entry” dari dermaga/Widhibek

Beruntung setelah itu saya bergabung dengan Odydive, salah satu PADI 5 Stars Diving Center di Jakarta. Itu adalah tawaran yang menggiurkan. Tinggal selangkah lagi bagi saya untuk menggapai impian mengabadikan keindahan bawah laut Indonesia.

Di dive center itu banyak informasi yang saya dapatkan. Untuk mulai menyelam, kita harus mengikuti kursus untuk mengambil sertifikat diving pertama, yakni level open water. Dengan sertifikat open water kita akan bisa menyelam hingga kedalaman 18 meter. Setelah itu kalau ingin mengembangkan skill kita bisa lanjut ke tahap selanjutnya, yakni advanced open-water, rescue, dive master, dan terus ke jenjang instruktur.

selamat datang di dunia bawah laut
Sebelum turun ke bawah laut/Widhibek

Kursus level “open water”

Ada beberapa tahapan dalam kursus open water. Pertama adalah sesi kelas yang berisi materi-materi dasar diving, misalnya prosedur penyelaman, memilih peralatan selam yang sesuai, standar keamanan saat penyelaman, dan hal-hal dasar lain. Pada sesi kelas, biasanya teori akan diperlihatkan lewat video. Ada enam sesi nonton video. Di akhir setiap sesi akan ada review di mana calon penyelam harus menjawab beberapa soal untuk memastikan kita memahami meterinya atau tidak. Setelah semuanya selesai akan diadakan ujian akhir. Nilai minimal untuk mendapatkan sertifikat adalah 75.

Berikutnya adalah sesi kolam. Beruntungnya, Ody dive punya kolam, jadi kapan pun saya bisa turun ke kolam. Ada 24 skill dasar diving yang akan dipelajari satu per satu dengan bimbingan instruktur. Salah satu contohnya adalah membersihkan masker dari embun (mask clearing). Awalnya saya sempat kelabakan sendiri saat sesi mask clearing. Karena salah memahami instruksi, saya malah menyemburkan udara dari hidung sambil membuka masker bagian atas sehingga air masuk kembali. Semestinya yang dibuka adalah bagian bawah. Alhasil, saya mesti melihat peragaan dari instruktur sekali lagi sebelum bisa melakukan prosedur mask clearing dengan benar.

selamat datang di dunia bawah laut
Latihan “mask clearing”/Widhibek

Sesi lain yang cukup sulit adalah mengatur buoyancy alias daya apung. Mengatur buoyancy adalah skill “melayang” dalam air. Ini adalah salah satu skill yang harus dikuasai seorang penyelam, terutama ketika ia berencana untuk menekuni underwater photography atau videography. Dengan mengatur buoyancy, gerak seorang penyelam akan lebih stabil. Kestabilan ini akan sangat membantu saat mengambil foto atau video. Selain itu, konsumsi udara juga akan lebih hemat karena daya apung yang baik akan membuat kita tak perlu mengeluarkan terlalu banyak tenaga saat dalam air.

Setelah menguasai skill kolam, calon penyelam akan dibawa ke laut untuk praktik sekalian ujian untuk mendapatkan sertifikat. Di laut, kemampuan-kemampuan yang sebelumnya sudah dipelajari di kolam akan kembali diulang. Tentu saja dalam kondisi berbeda sebab, tidak seperti kolam, laut kadang berarus. Saya sempat kesulitan untuk stabil di kedalaman sekitar enam meter di depan dermaga Ody Dive, Pulau Pramuka, karena arus laut.

selamat datang di dunia bawah laut
Di antara terumbu karang perairan Manado/Widhibek

Lama-lama akan terbiasa

Semula barangkali akan terasa sukar. Namun setelah lebih terbiasa, kita akan mulai bisa juga menikmati sensasi melayang di bawah air, saat bertemu rombongan ikan yang seakan tidak mempedulikan kehadiran kita di dunia mereka, ketika bertemu penyu di kedalaman 17 meter yang berenang santai hanya dengan menggerakkan kedua kaki depannya kemudian berenang jauh meninggalkan kita yang kegirangan.

Sehabis melampaui semua tahap, sertifikat open water sudah di kantong. Maka terbukalah pintu untuk menikmati keindahan bawah laut, berenang di antara manta, paus, dan ribuan ikan dan mengabadikannya dalam bingkai-bingkai foto.

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)

Terkait

Tags: #MakanyaDIving
ShareTweetShare
Wahyu Widhi

Wahyu Widhi

Next Post

Ketika Pembelajaran Diving Diterapkan di Kehidupan Sehari-Hari.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Oba Resort by ODY Dive

Snorkeling, Skin Diving, Free Diving, Scuba Diving, Apa Bedanya Sih?

Juli 19, 2019
buoyancy

Cara Tepat Mengatur “Buoyancy” Yang Nyaman

Juli 19, 2019
Manado Dive Trip Makanya DIving

5 Alasan Kenapa Orang Indonesia Harus Mencoba Diving

Juli 21, 2019
selamat datang di dunia bawah laut

Selamat Datang di Dunia Bawah Laut

Juli 21, 2019
Manado Dive Trip Makanya DIving

5 Alasan Kenapa Orang Indonesia Harus Mencoba Diving

0
arus-kencang-di-amurang

Arus Kencang di Amurang

0
night dive

“Night Dive” Seru di Perairan Pulau Genteng Kecil

0
buoyancy

Cara Tepat Mengatur “Buoyancy” Yang Nyaman

0
Manado Dive Trip Makanya DIving

5 Alasan Kenapa Orang Indonesia Harus Mencoba Diving

Juli 21, 2019
Oba Resort by ODY Dive

Snorkeling, Skin Diving, Free Diving, Scuba Diving, Apa Bedanya Sih?

Juli 19, 2019
Diving Akan Menyenangkan Bila Mengikuti Aturan

4 Hal Yang Membuat Orang Takut Belajar Diving

Juli 21, 2019

Ketika Pembelajaran Diving Diterapkan di Kehidupan Sehari-Hari.

Juli 21, 2019
Makanya Diving

Ingin mencoba merasakan bernafas di dalam air? #MakanyaDiving

Kategori

  • Artikel
  • Destinasi
  • Digital Underwater Imaging
  • Dive Gear

Tags

#MakanyaBelajar #MakanyaDIving #MakanyaJalan Amurang Apa Beda Snorkeling dan Diving Buoyancy Digital Underwater Photographer Drift Dive Freediving Genteng Kecil Kapal Ahok Night DIve Olympus Pulau Seribu Scuba Diving Skin Diving Takut Diving Underwater photography Wrech Dive

Kabar Terbaru

Manado Dive Trip Makanya DIving

5 Alasan Kenapa Orang Indonesia Harus Mencoba Diving

Juli 21, 2019
Oba Resort by ODY Dive

Snorkeling, Skin Diving, Free Diving, Scuba Diving, Apa Bedanya Sih?

Juli 19, 2019

© 2018 Makanya Diving. All Rights Reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Contact Us
  • Home 1
  • Home 3
  • Home 4
  • Home 5
  • Sample Page
  • Tentang Kami

© 2018 Makanya Diving. All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
 

Memuat Komentar...